Salah satu kunci sukses dalam mengelola keuangan adalan dengan menyiapkan pondasi keuangan sejak dini. Inilah bekal yang wajib dipelajari oleh para fresh graduate menjelang mencari kerja. Momen saat memiliki pekerjaan inilah menjadi garis awal untuk membangun keuangan yang kokoh dan menjamin kehidupan di masa depan.

Sayangnya banyak anak muda yang justru terlena pada cicilan dan pinjaman demi memenuhi keinginan atau gengsi semata. Padahal dengan menunda keinginan, anak-anak muda bisa mendapatkan hal yang lebih bernilai kelak jika dari muda sudah pandai mengelola keuangan.

Berikut ini beberapa panduan ringkas bagaimana anak muda bisa mengelola keuangan sehingga sukses memberikan jaminan untuk hari tuanya kelak.

Buat Anggaran Pengeluaran dan Belanja

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan membuat anggaran pengeluaran dan belanja. Sekecil apapun pengeluaran harus dicatat dan diketahui sehingga nantinya bisa dikalkulasikan berapa besar pengeluaran yang dikeluarkan terhadap pendapatan yang ada.

Biasakan untuk membuat daftar belanja sebelum ke pasar atau ke swalayan sehingga belanjaan tidak akan melenceng dari daftar yang sudah ditetapkan. Hal tersebut akan membantu mengontrol uang belanja sesuai dengan yang sudah direncanakan.

Prioritaskan Kebutuhan

Sejak muda harus mulai memahami dan bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Prioritaskan kebutuhan diatas keinginan. Keinginan bisa ditunda sementara kebutuhan tidak bisa ditunda. Sehingga kamu bisa fokus pada hal-hal yang benar-benar diperlukan saja tanpa perlu menghamburkan uang untuk hal-hal yang tidak diperlukan.

Memisahkan Tabungan dan Investasi

Ubah cara menabung dan investasi dari sisa-sisa anggaran tiap bulan. Alokasikan tabungan dan investasi di awal, seperti halnya membayar arisan yang dianggap sebagai kewajiban. Sehingga tabungan bisa terus bertambah, investasi terus berkembang. Hasilnya tentu bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan di masa mendatang.

Manfaatkan Diskon dan Promo dengan Baik

Jangan pernah malu mendapatkan diskon atau promo. Malahan ada banyak orang mampu dan cukup secara finansial justru memanfaatkan diskon dan promo untuk hal-hal yang diinginkannya seperti belanja barang hingga liburan ke luar negeri.

Siapa bilang diskon dan promo hal yang tabu. Justru promo dan diskon itulah yang bisa membuat kamu mendapatkan barang atau jasa dengan separuh harga. Harapannya kualitas dan layanannya tetap sama dengan harga non promo atau diskon.

Bukan rahasia lagi jika ada beberapa orang yang bisa memanfaatkan dari program loyalty kartu kredit berupa miles. Sehingga dia bisa mendapatkan tiket penerbangan dengan harga yang sangat rendah bahkan gratis karena koleksi poin atau miles yang dikumpulkan dari penggunaan kartu kreditnya.

Batasi Penggunaan Cicilan dan Pinjaman

Hal lain yang juga penting untuk dipertimbangkan adalah batasi penggunaan cicilan dan pinjaman untuk sesuatu hal yang bersifat konsumtif. Misalnya cicilan iPhone 15 Pro sementara iPhone 14 Pro-nya masih baik dan tidak ada kendala. Hal-hal seperti ini yang dianggap sepele tetapi menjadi salah satu kebiasaan buruk dalam pengelolaan keuangan apalagi jika menggunakan cicilan dan pinjaman untuk pembeliannya.

Manfaatkanlah dengan sangat bijak cicilan dan pinjaman hanya untuk kebutuhan produktif sehingga manfaatnya lebih bisa dirasakan. Contohnya seperti untuk membuka usaha atau pengembangan usaha yang sudah ada. Pastikan juga memilih lembaga yang sudah terdaftar di OJK seperti Kredivo.

Kredivo yang sudah punya nama dan reputasi yang baik selama ini. Apalagi ada fitur cicilan 3 bulan dengan bunga 0%. Cukup bayar biaya adminnya saja 3% dari harga belanjaan.

Selain itu, ada juga cicilan 6 dan 12 bulan dengan bunga rendah 2.6% saja perbulan. Kredivo memberikan kemudahan soal pendaftaran karena bisa diakses hanya lewat aplikasi resmi Kredivo. Bagi member premium bisa mendapatkan limit hingga Rp50 juta.